Wed, 30 Jul 2025
JIMBARAN - Minggu pertama tahun ajaran baru di SD Widiatmika diisi dengan kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Selama lima hari, mulai 21 Juli 2025, para siswa diajak mengenal lingkungan sekolah, budaya belajar, serta membangun kedekatan dengan guru dan teman-teman mereka.
Kegiatan ini dirancang dengan pendekatan berbeda untuk siswa kelas I dan kelas II–VI. Untuk siswa baru, MPLS lebih banyak diisi dengan aktivitas yang ringan dan menyenangkan. Mereka dikenalkan pada ruang kelas, toilet, perpustakaan, dan area penting lain di sekolah. Ada juga kegiatan seperti menyanyi, bercerita, serta simulasi rutinitas harian seperti antre, menyimpan barang, dan makan bersama. Di kelas yang lebih tinggi, siswa mengikuti sesi penyegaran aturan, penguatan karakter, dan refleksi awal tahun pelajaran.
Salah satu hal menarik tahun ini adalah digunakannya media interaktif seperti Smart TV untuk menyanyikan lagu “Hymne Widiatmika” bersama. Anak-anak juga membuat nametag sendiri, mengenal tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat, dan menyusun kesepakatan kelas. Semua kegiatan disesuaikan dengan delapan dimensi profil pelajar Pancasila.
“Kami ingin anak-anak merasa nyaman sejak hari pertama. MPLS ini jadi momen penting untuk membangun kebiasaan positif di sekolah,”
ujar Amelia Fransisca Sandra Devi, S.S., Wakil Kepala Sekolah bidang Humas SD Widiatmika. Ia menambahkan bahwa guru kelas I didampingi guru pendamping selama MPLS untuk memastikan setiap anak merasa aman dan terbantu.
Menariknya, siswa baru tampak sangat antusias sejak hari pertama. Tidak ada yang menangis atau merasa takut, bahkan mereka cukup percaya diri mengikuti semua kegiatan tanpa perlu didampingi orang tua.
Melalui MPLS, SD Widiatmika tidak hanya mengenalkan lingkungan sekolah, tapi juga menanamkan nilai-nilai seperti disiplin, saling menghargai, serta kebiasaan menyapa guru dan sesama teman dengan ramah. Harapannya, semua siswa bisa memulai tahun ajaran ini dengan semangat dan rasa ingin tahu yang tinggi.
“Selamat bergabung di SD Widiatmika. Mari tumbuh bersama menjadi pelajar yang cerdas, berkarakter, dan bahagia,” tutup Amelia.
___